Hai sayang, sesungguhnya bintang itu sinarnya tidak meredup. Hanya awan yang akan menghalangi cahayanya. Ketika kekesalanmu semakin bertambah sayang, ungkapkanlah sahaja untuk memberikan seberkas cahaya masuk melewati awan tersebut. Jangan paksa bintang itu untuk meniupnya karena dia hanya bercahaya saja. Jika hujan turun, maka bersabarlah. Hujan akan segera reda seiring dengan berlalunya awan kekesalan itu. Dan cahaya sang bintang pun akan leluasa berlari bersinar mengelilingi ruang hatimu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar